PASGABIRAWA BOYONG DUA TROPY KEJUARAAN DI GSAM 2015


Pembinaan pasukan yang intensif tak kenal lelah tlah mereka lakukan. Era kemandirian adalah sesuatu yang mutlak setelah sistem pembinaan di gudep SMP N 1 Dukuhturi telah solid. hingga terlahirlah pasukan gerak cepat, tangguh, tangkas, cekatan dan handal. Tiga angkatan telah terbentuk, dengan berbagai inovasi. Evaluasi tiada henti telah membentuk karakter pasukan Elit PASGABIRAWA. Loyalitas dan dedikasi mereka tak diragukan lagi, Perjalanan Corp Baret Coklat dengan berbagai tantantangan justru membuat pasukan elit ini semakin solid. Itu semua berkat kerja keras dan kerja cerdas semua komponen. Alhamdulillah angkatan ke tiga berhasil mengumpulkan 8 tropy di awal masa jabatannya.
Meski dari segi fisik angkatan ke tiga ini kategori cabe rawit, namun jangan tanya kegarangan mereka akan terlihat saat dimedan laga. hingga serangkaian kegatan lomba selalu membuahkan hasil, Yang terakhir baru saja PASGABIRAWA diterjunkan di medan tempur GSAM. Sebuah Medan bergengsi dengan pesaing pesaing yang jumlah luar biasa karena diikuti oleh pasukan pasukan elit penggalang di wilayah Kota Tegal, Kabupaten Tegal dan Brebes. Hiruk pikuk suasana dimedan tempur dengan beragam yel yel slalu membakar semangatnya, Alhasil Pasgabirawa menjuarai Bidang Teknologi Tepat Guna sebagai Juara 1, dan LCT juara 2.
Sejak persiapan PASGABIRAWA memang telah mentargetkan untuk 4 Tropy, namun dua tropy kandas. Hal ini disebabkan karena kondisi fisik yang kurang mendukung. Ini terjadi karena even GSAM bertepatan dengan Pelantikan Dewan Penggalang yang dilaksanakan selama 3 hari di Bumi Perkemahan Pantai Alam Indah Tegal. Dua hari pasukan elit bertugas di Perkemahan, hari ketiga, mereka di terjunkan di medan GSAM, sungguh perjuangan yang luar biasa. meski demikian kita bangga karena dalam kondisi demikianpun PASGABIRAWA masih mampu menunjukan taringnya.
Selamat buat pasgabirawa, dan terima kasih buat kak Iman yang selalu setia membimbing, dan kak Tio yang penuh inovasi. Bravo PASGABIRAWA jayalah slalu demi masa depan NKRI.

PASGABIRAWA BOYONG 6 TROPI DI MEDAN AKP

Sederetan prestasi telah berhasil di persembahkan oleh pasukan kebanggaan Pramuka SMP Negeri 1 Dukuhturi yang dikenal dengan sebutan "Pasgabirawa". Mulai dari even tingkat kabupaten hingga tingkat Propinsi Jawa Tengah. Pembinaan pasukan yang mantap dan berkelanjutan membuat pasukan inti ini semakin cetar membahana. Rekrutmen pasukan dengan seleksi yang super ketat, telah membentuk karakter patriot dengan semangat juang yang tinggi. Hingga dimedan manapun Pasgabirawa berlaga, harus membawa hasil yang maksimal. Setiap bidikan haruslah tepat sasaran, untuk itu diperlukan latihan yang inten dan tak kenal lelah setiap kali Pasukan ini diterjunkan. Tak terkecuali di medan AKP.
AKP atau Adi Karya Penggalang merupakan arena lomba yang diselenggarakan oleh SMA Negeri 3 Kota Tegal. Meski AKP telah diselenggarakan tiap tahun, namun Pasgabirawa baru pertama kalinya diterjunkan di medan tersebut. Persiapan tak kenal lelah demi tercpainya satu tujuan tlah mereka laksanakan. Meski rintangan, hambatan dan tantangan silih berganti seakan mengiringi gerak langkah pasukan, namun tak selangkahpun Pasgabirawa mundur, hingga tepat pukul 06.00 wib pasukan bertolak ke medan tempur, terik matahari seakan membakar semangat juang mereka, hingga akhirnya Pasgabirawa berhasil membawa 6 tropi sekaligus. dari 6 tropi tersebut diperoleh dari 3 cabang lomba, yaitu :
- Juara 1 Widegame putra
- Juara 1 Widegame putri
- Juara 2 PBB putra
- Juara 2 PBB putri
- Juara 3 Sandi putra
- Juara 3 Sandi putri
Dian dan Riski sepasang pratama yang juga Komandan regu pasgabirawa yang diterjunkan di arena AKP telah mengatur strategi kemenangan. Penampilan duet pratama ini sungguh mengesankan. terlebih tim PBB Putra dibawah komando Feri, membuat penonton tercengang seakan enggan melewatkan sedetikpun untuk menyaksikan penampilan PBB Variasi pasukan pasgabirawa.
Kemandirian mutlak diperlukan guna mendewasakan pasukan, Sedikit demi sedikit mulai kami lepas, tetapi tetap dalam kendali kami. Hal ini kami maksudkan supaya mereka belajar menghadapi dan menyelesaikan permasalahan dilapangan, sehingga pasukan benar benar mandiri dan lebih dewasa, demikian tutur Kak Iman Hadi P selaku pembina Pasgabirawa disela sela kesibukannya.